Kota Bekasi – Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menerima perwakilan Demonstran AMMUBA pada hari Kamis, (12/3/2020) bertempat di Ruang Wakil Wali Kota Bekasi.
Di dampingi Kepala Badan Kesbangpol Kota Bekasi Cecep Suherlan, Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Kapolsek Bekasi Selatan, Insan Pers serta Perwakilan para demonstran dari Aliansi Muda Mudi bersama Odha (Ammuba).
Mas Tri menerima perwakilan Demonstran terkait tuntutan ketersediaan Obat untuk ODHA di Kota Bekasi.
Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto pada kesempatannya menegaskan bahwa ketersediaan obat ARV di Kota Bekasi sampai tanggal 12 Maret 2020 masih tersedia.
Obat ARV yang terdiri dari :
1. Tenoforir tersedia 100 Botol
2. Atripla 50 Botol
3. Zidovudin + Lamivudim 450 Botol
4. Nevirapin 100 botol
5. Aluvia 100 botol
“Nah, di rincian tersebut kan masih tersedia sampai dua atau tiga minggu kedepan, bahkan Dinkes Kota Bekasi siap mengajukan lagi” Tegasnya.
Stok obat yang sampai saat ini masih tersedia sangat cukup tersedia bagi masyarakat ODHA di kota bekasi, dan tentunya juga Dinas Kesehatan Kota Bekasi pun akan rutin setiap bukannya selalu mengajukan ke permintaan Obat ARV 1 Minggu kedepan.
Sementara itu, terkait adanya pembatasan pemberian ARV di layanan PDP Kota Bekasi, yang biasanya bisa mengakses obat ARV untuk 1 bulan penuh, tetapi pada saat sekatang ini hanya diberikan untuk dua minggu, hal tersebut dilakukan semata mata untuk menyetabilkan kebutuhan logistik di tingkat Kota dan disesuaikan dengan permintaan/permohonan logistik ARV ke Provinsi Jawa Barat.
“Sekarang sudah jelas kan, disini Dinkes Kota Bekasi sudah menjabarkan rincian dengan detail” pungkasnya.
Wakil Wali Kota Tri Adhianto Bekasi menghimbau kepada masyarakat Kota Bekasi untuk tetap tenang terhadap stok Obat, karna stok selalu tersedia.
Dan Berperilaku Hidup Sehat ya demi kebaikan bersama masyarakat Kota Bekasi,tutup Mas tri.
( adh/Humas)
Komentar