BEKASI – Anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi Syaifuddin mengungkapkan setidaknya dibutuhkan 101 folder air lagi bagi Kota Bekasi jika ingin terbebas dari banjir.
Syaifuddin mengatakan, “bahwa selain normalisasi Kali Bekasi yang digarap oleh Pemerintah Pusat, Kota Bekasi masih membutuhkan folder penampungan air”. Ucapnya Rabu (17/3).
Minimal bisa menampung delapan juta meter kubik. Jika sekarang baru ada 37 folder yang baru bisa menampung dua juta meter kubik, berarti masih butuh sekitar 101 folder lagi,” ujar politisi Partai Keadilan Sejahtera ini.
Ia menilai pembuatan folder ini harus segera direalisasikan setidaknya pada tahun anggaran 2022.
Syaifuddin menambahkan, solusi banjir yang juga penting untuk membebaskan Kota Bekasi dari genangan air adalah drainase. Dalam hal ini, DPRD Kota Bekasi akan mendorong agar disusun Peraturan Wali Kota tentang drainase.
“Perdanya sudah ada, Perwalnya belum. Jika ada Perwal maka ada landasan hokum di tingkat Kelurahan dan Kecamatan,” pungkasnya. (ADV)
Komentar